Analisa Pengembangan Kota dan Aspeknya

Kota pun selalu dinamis dan mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Perubahan tersebut membawa dampak dan pengaruh bagi tiap penduduknya, sehingga perlu dilakukan analisa perkembangannya guna mengantisipasi dampak dan akibatnya. Berikut ini pembahasan mengenai analisa pengembangan kota dan aspeknya.

Kota pun selalu dinamis dan mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Perubahan tersebut membawa dampak dan pengaruh bagi tiap penduduknya, sehingga perlu dilakukan analisa perkembangannya guna mengantisipasi dampak dan akibatnya. Berikut ini pembahasan mengenai analisa pengembangan kota dan aspeknya.

Apa itu Kota dan Bedanya dengan Desa

Kota ialah suatu pusat permukiman serta kegiatan penduduk dengan suatu batasan wilayah administrasi, dan merupakan jaringan kehidupan manusia dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi serta kondisi sosial ekonomi yang heterogen. Hal ini berbeda dengan desa yang memiliki aspek yang berbeda.

Beda secara Fisik

Secara fisik maka di kota itu banyak terdapat bangunan gedung, dan jalanannya rata-rata juga sudah bagus dan beraspal. Sedangkan di desa lebih banyak persawahan, kebun dan lahan kosong, kondisi jalannya biasanya berbatu dan merupakan jalan tanah, bahkan ada yang belum teraliri listrik dari PLN, masih lebih natural dan alami.

Beda secara Sosial Ekonomi

Rata-rata pekerjaan penduduk perkotaan ialah di bidang jasa, dan perdagangan. Sedangkan penduduk desa lebih banyak yang bekerja sebagai petani atau peternak atau nelayan.

Beda secara Sosial Budaya

Kultur masyarakat pedesaan masih kenyal rasa kekeluargaan dan gotong royong. Sedangkan di perkotaaan masyarakatnya cenderung lebih individualistis dan lebih tertutup, dengan tingkat kriminalitas yang lebih tinggi dan kompleks.

Analisa Perkembangan Kota

Analisa perkembangan Kota meliputi pada perkembangan fisik luas lahan kota, perubahan fungsi lahan, lalu perkembangan jumlah penduduk, dan jumlah pendapatan, tingkat kesejahteraan serta perkembangan sosial budaya, tingkat kesehatan dengan beberapa indikator tertentu, ada tingkat Kematian lalu BOR (Bed Occupancy Ratio) dan lain sebagainya  juga penambah fasilitas yang ada yang juga meliputi beberapa indikator dan lain sebagainya.

Klasifikasi Kota

Berdasarkan pada jumlah penduduk suatu kota maka dapat diklasifikasikan menjadi sebagai berikut.

Kota Kecil 

Suatu kota disebut sebagai kota kecil jika jumlah penduduknya sekitar 20 ribu jiwa hingga 50 ribu jiwa. 

Kota Sedang 

Kota kecil akan berkembang menjadi kota sedang jika jumlah penduduknya bertambah hingga menjadi 50 ribu jiwa hingga 100 ribu jiwa.

Kota Besar

Suatu kota sedang pun bisa berkembang menjadi kota besar jika jumlah penduduknya mencapai 100 ribu jiwa hingga sejuta jiwa.

Leave a Reply